BeritaTapanuli.com – Seorang pemuda tewas ditangan ayah pacarnya. Hal tersebut menjadi korban terjadi akibat hubungan asmara.
Awalnya permintaan sang ayah yang meminta pertanggung jawaban ditolak korban lalu sang ayah sakit hati dan menghabisi korban.
Hal itulah yang dialami korban bernama Rico Rampati, warga dusun Condong, Kec. Stabat, Kab. Langkat.
Peristiwa terjadi beberapa hari lalu, tepatnya tanggal 7 april 2021.
Kapolres Langkat, AKBP Edi Suranta Sinulingga, kepada wartawan membenarkan kejadian tersebut
Melalui Paur Subbag Humas Polres, Aiptu Yasir Rahman menjelaskan, awalnya pada tanggal (7/4) sekira pukul 19.30 WIB, korban berangkat ke rumah pacarnya bernama Tiara.
Namun, bukan sambutan hangat yang terjadi layaknya orang pacaran, justru mereka terlibat pertengkaran.
Pertengkaran tersebut pun mendapat perhatian dari ayah sangat pacar bernama Sopian.
Apalagi, atas adanya pengakuan sang anak telah telat tiga bulan alias hamil.
Lantas, ayah sekaligus kini menjadi tersangka itu, meminta pertanggung jawaban pacar anaknya.
Namun hal itu, ditolak oleh pacar anaknya. Tak lama, Sopian akhirnya naik pitam hingga menganiaya korban dengan sebilah pisau.
“Korban tewas setelah mengalami benda tajam di bagian dada. Lalu, tersangka diamankan berupa sejumlah barang bukti.” Ujar Yasir Rahman. (R)