Amsterdam – Helikopter militer milik Belanda jatuh ke lautan usai lepas landas dari Pulau Aruba di Karibia.
Dalam peristiwa itu, dikabarkan sebanyak dua orang awak pesawat tewas dalam kecelakaan ini.
Sebagaimana dilansir media ini dari AFP, Senin (20/7/2020), Kementerian Pertahanan Belanda menuturkan bahwa insiden ini terjadi saat helikopter itu tengah mengudara ke Pulau Curacao pada Minggu (19/7) sore waktu setempat.
Laporan Associated Press menyebut helikopter jenis NH90 itu nyaris menyelesaikan patroli pantai saat terjatuh.
Helikopter militer itu dilaporkan jatuh di lokasi berjarak 12 kilometer dari lepas pantai Aruba-bagian wilayah Belanda di luar negeri.
“Dua dari empat anggota tim kami (di dalam helikopter) tewas,” tutur Kepala Angkatan Bersenjata Belanda, Rob Bauer, dalam konferensi pers di Den Haag. “Dua anggota tim lainnya tidak mengalami luka serius,” imbuhnya.
Bauer menyebut dua korban tewas merupakan pilot helikopter yang bernama Christine Martens (34) dan seorang koordinator taktis bernama Erwin Warnies (33).
Dalam pernyataannya, Bauer menyebut insiden itu sebagai ‘kabar buruk’ dan ‘mengejutkan bagi semua orang’.
Penyebab kecelakaan itu belum diketahui pasti. Namun helikopter patroli pantai dan penyelam militer Belanda akan berupaya mencari kotak hitam helikopter tersebut.
Bauer memperingatkan bahwa upaya pencarian akan dipersulit oleh angin kencang, arus laut yang kuat dan gelombang besar. Dia menegaskan bahwa penyelidikan akan dilakukan terhadap insiden ini. (*)