Suami WRS yang Reaktif HIV Diperiksa, Ini Hasilnya

  • Whatsapp

BeritaTapanuli.com, Tapteng – Menyusul adanya temuan reaktif HIV atas wanita rawan sosial (WRS) di kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), pihak medis terus melakukan penyisiran.

Hal tersebut, berdasarkan perintah Bupati Tapteng Bakhtiar Ahmad Sibaran, untuk mengetahui sejauh mana langkah antisipasi ke depan guna memutus rantai penyebaran penyakit tersebut.

Berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kab. Tapteng, kepada 4 (empat) Wanita Rawan Sosial (WRS) diawal, keempatnya dinyatakan Non Reaktif Covid-19. Namun, salah seorang diantaranya dinyatakan Reaktif HIV, yakni inisial LAJ (27 tahun).

Meski demikian, LAJ telah dikembalikan kepada suaminya karena dijamini, serta berjanji bersedia melakukan pengawasan lanjutan terhadap LAJ.

Baca juga  Seorang Pria Tewas Akibat Main Handphone

Menindaklanjuti perintah Bupati tersebut, Camat Pinangsori Beib Andy Haqiqi Manik, bersama Kapolsek Pinangsori Iptu Kando Hutagalung, Danramil Pinangsori Kapten Inf. Amser Sirait, Kepala UPTD Puskesmas (Kapus) Pinangsori Murni Ariani Harefa dan Petugas Kesehatan dari Puskesmas Pinangsori melakukan pemeriksaan kesehatan kepada suami LAJ, yakni KPS (33 tahun), yang juga sebagai pemilik cafe/warung tuak (lapo tuak_red) berlokasi di Kelurahan Sitonong Bangun, Kecamatan Pinangsori, pada hari Kamis (08/04/2021) sekitar pukul 15.30 WIB

Hal ini disampaikan Camat Pinangsori Beib Andy Haqiqi Manik, SE, M.AP saat dikonfirmasi pada Kamis (08/04/2021) sore.

Baca juga  Sehari Guncangan Gempa 5 Kali, Disusul 3 Kali, Cek Lokasinya dari 10 kali Gempa Terakhir

“Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Petugas Kesehatan dari Puskesmas Pinangsori terhadap inisial KPS pada hari Kamis, (08/04/2021) pukul 15.30 WIB, selaku suami dari LAJ, yang juga sebagai pemilik cafe/lapo tuak itu, KPS dinyatakan Non Reaktif Covid-19, namun dinyatakan Reaktif HIV,” kata Camat.

“Saat ini, LAJ dan KPS berada dalam pantauan dan pengawasan Camat Pinangsori, bersama Muspika Kecamatan Pinangsori, dan Petugas Kesehatan dari Puskesmas Pinangsori di kediamannya yang beralamat di Kelurahan Sitonong Bangun Kecamatan Pinangsori. Terkait Cafe/lapo tuak milik KPS itu, sudah kita tutup,” ungkapnya mengakhiri.(r)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan