BeritaTapanuli.com – Salah seorang personil kepolisian turut menjadi korban reruntuhan sebuah Rumah Sakit akibat gempa 6,2 Magnitudo yang terjadi di Mamuju, Sulawesi Barat, Jumat (15/1/21) dini hari.
Informasi dihimpun, hingga saat ini, terdata sebanyak 42 orang dilaporkan meninggal dunia.
Sementara itu, diketahui personil polri tersebut adalah Bripka Ibnu Hasyim dan istrinya.
Informasi itu beredar luas di media sosial setelah foto keduanya diunggah oleh salah seorang kerabat korban.
“Inna Lillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun ,Telah Berpulang Ke Rahmatullah saudara kita BRIPKA Ibnu Hasym ( Pers Disrkrimsus Polda Sulbar ) bersama istrinya dampak dari musibah gempa di Mamuju. Alfatiha,” demikian bunyi kalimat pada foto yang beredar.
Terkait hal itu, Kabid Humas Polda Sulbar AKBP Syamsu Ridwan yang juga berhasil dikonfirmasi, sebagaimana di kutip media ini dari media Nasional.id, Sabtu pagi (16/1), membenarkan informasi itu.
“Iya betul,” singkat Syamsu.
Ia lalu menjelaskan, bahwa korban Ibnu Hasyim dan istrinya meninggal dunia tertimpa reruntuhan bangunan saat gempa bermagnitudo 6,2 guncang Mamuju Sulawesi Barat.
“Suaminya (Bripka Ibnu Hasyim) sedang menjaga istrinya yang sedang sakit di RS Mitra Manakarra, (keduanya tewas) tertimpa reruntuhan,” papar Syamsu. (**)