BeritaTapanuli.com, Tapteng – Aksi perlawanan kembali dilakukan warga atas tindakan pihak PLN yang melakukan pemutusan sepihak, Rabu (24/7/2019).
Dengan alasan keterlambatan pembayaran 4 hari pihak PLN di Kab. Tapanuli Tengah di Kelurahan Kalangan mendatangi rumah warga bermaksud melakukan pemutusan.
Tidak terima, pemilik rumah yang juga pensiunan militer itu kesal dengan ulah pihak PLN. Bahkan pihak PLN terlihat meninggalkan rumah warga yang sempat terliput video di media sosial Facebook milik Tri Supriadi.
Video berdurasi 2.25 menit ini, terunggah lewat kamera ponsel, hingga mendapat tanggapan berupa komentar Facebooker.
Seperti halnya komentar acount Facebook Fadliwanri Putra Hutagalung,
“Hajar aja Sup, diduga oknum pimpinan PLN Cab Sibolga ni sok ngambil muka. Apalagi ada isu, kabarnya stok token disana masih bagus. Aku bulan lalu juga dah ribut..” ciutnya menanggapi acoun Tri Supriadi.
Timbulnya keresahan warga, semakin terasa oleh pihak PLN yang melakukan pemutusan dengan alasan pembayaran yang terlambat. Sementara pihak PLN yang mengaku melakukan pemutusan hanya berdasarkan perintah tugas.
Terpisah sejumlah warga yang telah diputus listriknya mengaku kecewa atas ulah pihak yang selalu langsung main putus.
” Sebaiknya adalah sosialisasi, atau peringatan seandainya terlambat, ini langsung ultimatum dan putus tanpa memikirkan efeknya di masyarakat, sementara kalau yang punya pengaruh mereka hanya memberikan surat berupa peringatan, dan kita menyesalkan sikap PLN yang tenang pilih, ” ujar warga bermarga Pasaribu. (BT)
