Terkesan Mubajir dan Asal-Asalan, Proyek di Pajus Kembali Disesalkan Warga

  • Whatsapp

SIBOLGA – Proyek pengerjaan di Ujung Sibolga, Kelurahan Simare-mare Sibolga tahun anggaran 2018 lalu, terkesan asal jadi. Proyek pemerintah yang menghabiskan anggaran dan selesai Desember tahun lalu itupun terlihat rusak dan sudah tidak dapat digunakan lagi.

Semestinya, pengerjaan tersebut bertujuan sebagai taman bermain anak, namun sejumlah pasilitas yang ada juga tidak dapat digunakan.

Selain rusak, pasilitas juga terlihat kumuh seolah belum dikerjakan. Padahal lokasi tersebut juga jarang dikunjungi oleh warga.

Salah seorang warga R (35) ketika diwawancarai dilokasi mengaku sangat bangga dengan pembangunan tersebut. “sebetulnya kalau pembangunannya sesuai standar tentu sangat baik untuk tempat bermain anak-anak, sayangnya, baru dikerjakan tapi tidak bisa digunakan lagi,” sesalnya hari Selasa (21/5)

Baca juga  Mobil Anak Bupati Kecelakaan, Kakak Adik Tewas

Demikian juga bangunan dilokasi yang menelan biaya miliyaran itu. Dulu dikenal dengan tempat kuliner Pajus (Pantai Ujung Sibolga), juga terlihat kumuh. Padahal saat diresmikan oleh Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry didampingi Walikota Sibolga Syarfi Hutauruk, seolah memberikan sumbangsih baru bagi peningkatan PAD Sibolga serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun kini, terkesan hanya bagaikan gedung pajangan yang belum terfungsikan hingga saat ini.

Baca juga  Breaking news : Pria 66 tahun ditemukan tergantung di dalam rumah 

Demikian juga, keadaan lokasi yang kurang memiliki tong sampah, hingga sejumlah sampah berserakan menambah pemandangan yang tidak kalah pentingnya keindahan yang tidak terlupakan.

Terkait hal itu, pihak pengelola saat dikonfirmasi tidak dapat dihubungi, demikian juga PPK yang menangani pekerjaan tersebut, hingga berita ini diturunkan belum dapat dikonfirmasi. (BT)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan