BeritaTapanuli.com, Tapteng – Personil Polsek Sorkam, jajaran Polres Tapanuli Tengah (Tapteng), berhasil mengidentifikasi identitas mayat yang ditemukan di Pasar Onan Sukamaju Kecamatan Pasaribu Tobing, Tapteng, Sumatera Utara (Sumut), pada Rabu (22/4), siang.
Awalnya, korban ditemukan Rabu pagi sekitra pukul 08.00 WIB dengan kondisi tidak bergerak. Curiga terindikasi dengan wabah Covid-19 yang saat ini, warga sekitarpun tak ada yang berani mendekat, sampai petugas medis dan polisi tiba di lokasi kejadian.
Kapolres Tapteng AKBP. Sukamat, melalui Kapolsek Sorkam Iptu. Sumarno, dan Paur Subbag Humas Ipda. JS. Sinurat, membenarkan penemuan tersebut.
Korban diketahui bernama Rislon Pasaribu (57) warga Dusun Mela I Lk.I Aek Lobu Kecamatan Tapian Nauli, Kabupaten Tapteng dan berprofesi sebagai pedagang sayur
“Korban meninggal dunia secara tiba-tiba, setelah minum teh manis yang menurut keterangan dari anaknya, yang bernama Rasia Pasaribu, bahwa bapaknya minum teh manis dan makan obat belum serapan pagi / makan pagi.” Jelas Sinurat, dalam keterangan tertulisnya pada Rabu Siang.
Hal senada, disampaikan Kepala Puskesmas Pasaribu Tobing, dr. Maripa Agustina Siagian, saat pemeriksaan jenazah, ditemukan obat gula dan darah tinggi di kantong korban.
“Dari penjelasan anak korban, yang bersangkutan empat hari yang lalu, baru berobat ke Rumah Sakit Meta Medika Sibolga, yaitu pada hari Jumat yang lewat dan sering berobat ke Puskesmas Pintu Angin.” Bebernya.
Terkait status korban, Kapuskesmas Pasaribu Tobing dengan Dinas Kesehatan Kab. Tapteng, menyimpulkan bahwa yang bersangkutan mempunyai riwayat penyakit Gula dan Darah Tinggi, sehingga jenazah dibawa ke rumahnya di Desa Mela, Kec. Tapian Nauli.
Namun demikian, pihak kepolisian bersama Forkopimka setempat melaksanakan pengamanan TKP dengan cara menyemprot menggunakan desinpektan di sekitar TKP.
Serta mengevakusi jenazah secara SOP covid-19, yang menggunakan pakaian APD. (R)
