Liput Lakalantas, Seorang Wartawan Dianiaya

  • Whatsapp

BeritaTapanuli.com, Asahan – Seorang wartawan di Asahan, bernama Zainal Arifin (40), warga Kelurahan Sentang, Kecamatan Kota Kisaran Timur, mengalami penganiayaan saat meliput peristiwa kecelakaan lalulintas (laka lantas), di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, pada Senin (21/10/2019), lalu, sekira pukul 16.45 WIB.

Ia pada saat itu sedang melihat peristiwa laka lantas yang melibatkan satu unit mobil minibus merek Isuzu Phanter dengan nomor Polisi BK 1191 KE.

Peristiwa itu, di depan terminal Madya Kisaran dengan sepedamotor jenis KLX. Iapun awalnya, langsung bergerak menolong korban.

“Saat itu, saya melihat posisi sepeda motor tergeletak di kolong mobil Panther itu. Saya bantu pengendara, beserta sepeda motornya keluar dari kolong mobil,” ujar Zainal.

Baca juga  DPRD Kabupaten Tapanuli Tengah Dukung Bupati Tambah Penerima Beasiswa Kuliah Di PTN

Bersama rekan Jurnalis/Wartawan lainnya, spontan melakukan tugas untuk mendokumentasi lokasi kejadian dan kedua kendaraan yang terlibat laka.

Namun, tidak disangka, mendadak sejumlah penumpang dari mobil Panther itu mendatanginya.

“Mereka marah-marah pada saya. Trus ada yang mencekik saya, ada yang memukuli kepala dan menendangi saya,” terangnya.

Akibat penganiayaan tersebut, Zainal mengalami sejumlah luka memar dan luka gores di leher akibat cengkraman tangan pelaku.

“Pelaku terus mencekik saya, walau saya mengaku wartawan dan mengeluarkan identitas. Warga sekitar lokasi kejadian yang melihat kejadian penganiayaan terhadap saya marah kepada pelaku. Hal itu yang buat para pelaku kabur,” kata korban.

Baca juga  Penertipan APK di Kota Padangsidimpuan Harus Mengikuti Ketentuan Bawaslu 

Zainal mengaku telah melaporkan peristiwa penganiayaan yang menimpanya itu ke Polres Asahan dengan nomor Polisi LP:619/X/2019/SU/Res Asahan tertanggal 21 Oktober 2019.

Terpisah, Ketua Asahan Pers Club (APC) Kabupaten Asahan, Sudirman Marpaung, mengutuk bentuk kekerasan yang dialami rekan seprofesinya tersebut.

“Padahal, niat wartawan itu awalnya menolong korban laka. Jadi saya selaku ketua APC Asahan, meminta pihak Polres Asahan segera menindak lanjutinya,”pungkas pria bertubuh kekar ini kepada wartawan, Kamis (24/10/2019) sore. (R)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan