BeritaTapanuli.com, Taput – Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan, M.Si., didampingi Asisten I Parsaoran Hutagalung dan Kadis Pendidikan Bontor Hutasoit, Canangkan Penanaman 4.500 batang bibit pohon berbuah dan berbunga secara serentak di lingkungan sekolah SD dan SMP Kabupaten Tapanuli Utara.
Dalam kunjungan kali ini, Bupati menyerahkan pohon tersebut secara simbolis di halaman sekolah SMP Negeri 7 Pagarsinondi Kecamatan Tarutung, Rabu (19/02).
Adapun sasaran dari kegiatan penanaman pohon di lingkungan sekolah terdiri dari 389 unit Sekolah Dasar dan 80 unit SMP Negeri/swasta yang ada di Kabupaten Tapanuli Utara.
Untuk tahap pertama tingkat SMP sebanyak 80 sekolah, dengan jumlah bibit pohon sebanyak 4.500 batang.
Penanaman pohon berbuah ini bertujuan menjadikan sekolah yang rindang dan asri, mewujudkan sekolah yang nyaman dalam proses belajar mengajar, menanamkan budaya gotong royong, dan kepedulian kebersihan, keindahan lingkungan sekolah serta terbentuk karakter anak didik yang mencintai lingkungan sekolah.
“Di luar pelajaran sekolah, harus kita tanamkan kepada anak anak kecintaan terhadap lingkungan. Ketika anak anak membersihkan sampah, menanam pohon, maka ia akan enggan membuang sampah sembarangan. Mari kita cintai alam, jangan rusak alam dan lingkungan agar tetap bersahabat dengan kita. Sekolah harus asri, sekolah dipagari bunga dan pohon berbuah,” ujar Bupati mengawali sambutannya.
Selanjutnya, Bupati menyampaikan dengan lingkungan sekolah yang asri dan murid dengan karakter cinta kebersihan lingkungan, maka si murid akan memiliki semangat belajar yang bagus, bahagia dan senang dan juga sehat dengan lingkungan yang sehat. “Seluruh SD dan SMP harus membudayakan menanam pohon dan bunga, membudayakan gotong royong dan senam setiap pagi sebelum belajar dimulai. Tetap semangat anak anakku, masa depan bangsa ini ada di pundakmu. Persiapkan mentalmu, persiapkan karaktermu menjadi pemimpin-pemimpin di negeri ini,” ujar Bupati menambahkan.
“Tadi saya tinjau dan berbincang dengan guru guru disini, perlu adanya Buku buku dan pengadaan laboratorium sekolah serta pagar sekolah SMP Negeri 7 Pagarsinondi ini, harus segera direalisasikan,” ujarnya mengakhiri.
Pada kesempatan itu, Tiopan Hutabarat dari Komite Sekolah menyampaikan rasa terimakasih dan bangganya kepada Bupati Nikson.
“Karena pada masa kepemimpinan Bapak Nikson, akhirnya bisa terwujud berdiri sekolah SMP di kampung kami ini pada tahun 2015 lalu, anak anak kami bisa sekolah disini, tidak perlu jauh-jauh, terimakasih pak Bupati,” ujar Tiopan mengakhiri.
Adapun peserta yang hadir, yakni dari perwakilan siswa SMP, para sekolah penerima Adiwiyata (penghargaan lingkungan hidup di sekolah), perwakilan Kepala Sekolah SMP se-Tapanuli Utara, serta masyarakat sekitar lingkungan SMP Negeri 7 Pagarsinondi.
Selanjutnya Bupati menyerahkan bibit pohon secara simbolis kepada beberapa sekolah dan dilanjutkan dengan penanaman pohon. (F/BT)
