Seorang Pria Datangi Kereta Api yang Melaju, Ada Tulisan Terakhir Dekat Batu

  • Whatsapp

BeritaTapanuli.com, Sumut – Seorang pria memiliki tiga orang anak ditemukan tidak bernyawa dengan luka berat pada bagian kepala, Selasa (7/7/2020) siang.

Peristiwa penemuan itu, tepatnya di pinggir rel kereta api di Dusun VII, Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai).

Korban diketahui bernama Muliadi (41), warga Dusun VIII, Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Sergai. Dan sehari-harinya bekerja di pabrik kayu.

Baca juga  Sulap Destinasi Danau Toba, Bupati Taput Kolaborasi 2 Konsep 'Lake Toba Flower Garden'

Kanit Reskrim Polsek Firdaus M Maruli Sihombing ketika dikonfirmasi awak media menjelaskan, korban meninggal di tempat kejadian.

“Setelah tertabrak kereta api barang dari arah Kota Medan menuju Tebingtinggi. Kini korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Sultan Sulaiman,” ujarnya.

Waldi, salah seorang warga setempat  mengatakan, korban diketahui bunuh diri dengan menabrakkan diri sendiri ke kereta api yang melintas, karena depresi bertengkar dengan istrinya.

Baca juga  2 Warga Tewas di Sungai, Awalnya Karena Menolong Anak Hanyut

“Korban sempat menulis kata-kata terakhir di batu dekat rel kereta api, korban menyebutkan akan bunuh diri,” katanya.

Terpisah, adik kandung korban Tutik saat ditemui di Rumah Sakit Sultan Sulaiman membenarkan kalau sebelum kejadian korban sempat bertengkar dengan istrinya.

“Korban abang kandung saya, dia memang bertengkar dengan istrinya sebelum kejadian,” ucapnya menangis. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan