Sempat Geger, Jasad Ayah dan Anak Akhirnya Ditemukan

  • Whatsapp

BeritaTapanuli.com, Tapteng – Tim Basarnas Gabungan TNI-Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumut, bersama masyarakat berhasil menemukan jasat korban akibat terhanyut sungai.

Faogolisi Giawa (37) sang ayah dan anaknya Arman Giawa (13) yang hilang di sungai Angkolaluar, pada Minggu (26/1/2020) itu, ditemukan tim SAR Sibolga.

Hari Susanto, Koordinator Pos SAR Sibolga, Senin (27/1/2020) siang, menjelaskan, kedua korban warga Dusun IV, Desa Sialogo, Kecamatan Lumut, Tapanuli Tengah, Sumatra Utara itu, ditemukan pukul 10.40 WIB.

Bahkan, saat ditemukan, keduanya dalam kondisi sudah meninggal dunia.

“Faogolisi Giawa kita temukan berjarak sekitar 2 Km di hilir sungai, kondisinya tersangkut pada kayu di atas bebatuan, sementara anaknya Arman Giawa ditemukan berjarak sekitar 100 meter di hilir sungai dari lokasi hanyut,” jelas Hari.

Sementara keduanya telah dievakuasi ke rumah duka dan diserahkan kepada keluarga.

Terkait hal itu, Hari, menyebut Operasi SAR telah ditutup.

“Operasi SAR sudah kita tutup,” ujarnya.

Sebelumnya, Tim SAR gabungan melibatkan sebanyak 6 orang, dari kecamatan Lumut 1 orang, Polsek Pinangsori 7 orang, Koramil Pinangsori 2 orang, BPBD Tapteng 8 orang, dibantu puluhan warga.

Hal senada juga dibenarkan oleh Kapolres Tapteng AKBP Sukamat melalui Ps Kasubbag Humas Iptu R Sipahutar.

Baca juga  Indonesia Tembus 350 Ribu, Catatan Wabah Kian Merebak

Sesuai keterangan tertulisnya Senin (27/1) kepada sejumlah wartawan membenarkan penemuan mayat tersebut. Hingga pihaknya melakukan cek TKP.

Berikut rilisnya;
Pada hari Senin tgl 27 Januari 2020 sekitar pkl 08.00 wib Kapolsek Sibabangun beserta 7 orang anggota berangkat ke Desa Sialogo dalam rangka melakukan cek TKP dan evakuasi terhadap orang yang hanyut di Sungai Aek Angkola Dalam Ds.Sialogo Kec.Lumut Kab.Tap- teng sebanyak 2 orang  yang terjadi pada hari Minggu tgl 26 Desember 2020.
Adapun identitas Korban sbb :

1. FAGOLOSI GIAWA,37 thn, Kristen,ta ni,Dsn. 4 Ds.Sialogo Kec.Lumut Kab.
Tapteng.
2. ARMAN GIAWA,13 thn,Kristen, pelajar,Dsn. 4 Ds.Sialogo,Kec.Lumut  Kab.Tapteng.

Rombongan yang berangkat dari Kecamatan Lumut menuju tempat kejadian sbb :
– Camat Lumut H.Kadirun Hasibuan, S.Pd.
– Kapolsek Sibabangun dan anggota.
– Sertu AK.Siregar dan 3 orang anggota mewakili Danramil 04 Pinangsori.
– Kapos Basarnas Sibolga-Tapteng Hari Susanto dan anggota 7 orang.
– BPBD Tapteng sebanyak 5 orang dipimpin Kasatgas F.S.M.Kalit,ST.
– Dari Puskesmas Lumut yang diwakili oleh Dedek Sitompul dan Marihot Marpaung.

– Pkl.10.00 Wib Rombongan tiba di Ds.Sialogo dengan waktu tempuh ± 1jam perjalanan dengan jarak 15 km dari simpang masuk Kec.Pinang Sori.

– Pkl. 10.30 wib mayat an.FAGOLOSI GIAWA ditemukan di Sungai Aek Angkola Dalam di Dsn.2 Ds.Sialogo dengan jarak dari TKP  jatuhnya korban ± 2 km.

– Pkl. 11.20 wib  mayat an.ARMAN GIAWA ditemukan di Sungai Aek Angkola Dalam Dsn.2 Ds.Sialogo
dengan jarak dari TKP jatuhnya + 1,5 km.

Selanjutnya kedua mayat tersebut dievakuasi dari sungai Aek Dalam Angkola ke Bangunan SD kelas Jauh di dsn. 2 Ds.Sialogo Kec.Lumut.

– Pkl 12.00 wib tim dari Puskesmas Lumut melaksanakan pemeriksaan luar terhadap kedua mayat tersebut
dalam ranggka untuk mendapatkan Ver terhadap kedua mayat tersebut.

Pkl 13.00 wib pihak Kepolisian Sektor
Sibabangun menyerahkan ke dua mayat tersebut kepada isteri dan pihak keluargannya untuk dikebumikan sesuai acara agama dan adat-
nya.
Selanjutnya istri korban an.YANIDA LAIA, pihak keluarga an. FANASO HALAWA dan LATAM GIAWA membuat Permohonan dan Pernyataan tidak dilakukannya otopsi.
– Isteri korban dan pihak keluarga menerangkan kepada pihak Kepolisian bahwa korban meninggal dunia bukan karena Tindak Pidana namun karena hanyut terbawa arus sungai Aek Angkola Dalam.
Dalam pelaksanaan kegiatan cek TKP dan evakuasi medua mayat berjalan aman, lacar dan baik. (R/BT)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan