BeritaTapanuli.com, Tapteng – Pasca penemuan jasad korban yang menggegerkan warga sekitar Sibalangan Desa Tapian Nauli I, Kecamatan Tapian Nauli, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumut, Sabtu (18/4) sore. Polisi berhasil mengungkap riwayat korban.
Hal itu, sesuai keterangan isteri korban dan anak korban yang juga selaku saksi penemu jasad pertama.
Sebelumnya, korban dilaporkan tidak pulang-pulang. Kemudian, pada Sabtu, 18 April 2020, Junior Royandi Tamba anak korban, bersama saksi Rahmat Hutagalung berangkat hendak mencari korban, sekira 12.30 Wib.
Namun, keduanya, menemukan Defrianto Tamba (50), Nelayan, warga Desa Tapian Nauli III, Kec. Tapian Nauli Kab Tapanuli Tengah, telah mengapung, sekitar pukul 15.00 WIB.
Tepatnya di Sibalanga Desa Tapian Nauli I Kec Tapian Nauli Kab Tapanuli Tengah.
Kemudian, anak korban bersama saksi membawa almarhum ke darat. Lalu menghubungi pihak kepolisian Sektor Kolang.
Hal ini, juga dibenarkan Kapolres Tapteng AKBP Sukamat, melalui Paur Subbag Humas Ipda. JS. Sinurat.
Sementara dari keterangan keluarga, almarhum sebelumnya berangkat sejak pukul 08.00 Wib untuk mencari ikan.
Demikian juga pengakuan istri korban, menerangkan, bahwa korban memiliki riwat penyakit jantung, apalagi baru keluar dari RSU Sibolga, pada hari Selasa tgl 14 April 2020 lalu. (Red)