BeritaTapanuli.com, Samosir – Peristiwa pilu menimpa satu keluarga di Dusun II, Desa Sijambur, Kecamatan Ronggur Nihuta, Kabupaten Samosir.
Seorang duda bernama Rianto Simbolon (41) menjadi korban pembunuhan sadis, pada Minggu (9/8) sekitar pukul 3.00 WIB.
Informasi dihimpun, Rianto Simbolon ditemukan tergeletak berlumuran darah di pinggir jalan menuju Ronggurnihuta, tepatnya Desa Pardomuan I, Kecamatan Pangururan.
Saat itu, juga ditemukan dua unit sepeda motor, gagang pisau, mata pisau, sarung dan satu helai baju kemeja putih dan celana.
Tidak berselang lama, empat dari tujuh tersangka, warga Desa Sijambur, Kecamatan Ronggur Nihuta, yang bertetangga dengan korban berhasil diamankan Polres Samosir dari lokasi berbeda.
Ke empatnya berinisial BS (27), TS (30), JS (60) dan PS (40), tercatat satu kampung dan tiga orang masih semarga dengan korban.
Kapolres Samosir AKBP Muh Saleh melalui Kasat Reskrim AKP Suhartono, Senin (10/8), mengatakan, pihaknya telah mendalami kasus ini.
Masih lanjutnya, dari informasi awal pembunuhan didasari persoalan tanah dan juga kayu.
“Namun semua ini masih akan dikembangkan. Sementara para terduga diancam pasal pembunuhan, yaitu Pasal 340 Subs Pasal 338 dari KUHPidana.” Pungkasnya.
Pengakuan Kepala Desa Perihal Korban
Sementara Kepala Desa Sijambur, Judiman Naibaho mengatakan bahwa selama ini korban yang juga sebagai perangkat desa diketahui tidak mempunyai masalah dengan siapapun.
Bahkan korban terbilang ramah, baik dan juga sebagai tokoh yang sering tampil dalam acara-acara adat Batak.
Warga lain mengaku sangat prihatin dengan peristiwa ini apalagi anak-anak korban masih kecil dan harus hidup tanpa orangtua karena satu tahun sebelumnya istri korban juga sudah meninggal dunia.
Situasi kehidupan keluarga korban menambah rasa pilu bagi warga di desa tempat tinggalnya. (R)
