Jakarta – Sebagai orang tua, tentunya Bunda selalu memikirkan masa depan Si Kecil, karena ke depannya mereka akan terus menghadapi berbagai tantangan dan kesempatan. Untuk itu, baiknya Bunda mengasah potensi si Kecil sejak dinu agar
Salah satu cara dalam mempersiapkan sikecil menghadapi masa depan adalah dengan melatihnya kemampuan belajar yang progresif. Kemampuan belajar progresif ini adalah kemampuan belajar yang terus berkembang seiring tahapan usia dengan melibatkan si Kecil dengan lingkungannya dalam proses belajar. Namun, kemampuan belajar yang progresifbukanlah sesuatu yang hadir dalam jentikan jari saja, perlu adanya latihan dan pembiasaan yang dilakukan bahkan sejak masa golden age si kecil.
Dalam salah satu buku best seller Mind in the Making dari Ellen Galinsky yang membahas tentang beberapa keterampilan inti yang dibutuhkan si kecil, beberapa life skill untuk si kecil dianggap penting oleh Ellen seperti fokus dan pengendalian diri, pengambilan perspektif, komunikasi, membuat hubungan, berpikir kritis, mengambil tantangan, dan menentukan tujuan serta melibatkan diri dalam proses belajar. Nah, berikut beberapa keterampilan atau life skill yang penting buat masa depan si Kecil.
Mengajak Si Kecil Berkebun untuk Menumbuhkan Rasa Empati
Ini adalah salah satu kegiatan yang baru-baru ini menjadi sebuah tren di kalangan ibu-ibu milenial. Nggak cuma untuk para ibu lho, kegiatan ini ternyata juga memiliki manfaat yang sangat bagus untuk si kecil. Tidak hanya sekadar berkebun, rasa empati juga akan tumbuh dari kegiatan ini.
Hal ini dibuktikan juga dari penelitian yang dilakukan oleh Emily W. McMane (2013) yang berjudul ‘Growing empathy: an exploratory study on the effects of school gardens on children’s social and emotional development’ yang dilakukan di Berkeley, California. Hasilnya menunjukkan para partisipan mengaku setuju bahwa kegiatan berkebun punya dampak positif untuk kondisi emosional si kecil.
Libatkan dalam Pekerjaan Rumah untuk Tumbuhkan Jiwa Kepemimpinan
Seorang ahli parenting dari Australia sekaligus pendiri dari Parenting Ideas Michael Grose mengatakan salah satu cara menumbuhkan rasa kepemimpinan adalah dengan mengajak mereka untuk lebih berani mengambil tanggung jawab. Salah satunya dapat didorong dengan melibatkan mereka melakukan pekerjaan rumah tangga.
Selain itu, kegiatan ini juga dapat melatih kepercayaan dirinya untuk berpendapat. Mulailah dari hal yang simpel seperti membantu untuk memilih dekorasi ruang tamu, seperti bingkai foto, atau meletakkan pajangan yang ia pilih. Dengan demikian, si kecil merasa dipercaya untuk memberikan pendapat di masa depan. Sebuah hal simple yang berdampak besar kan, Bunda?
Latih Si Kecil Berpikir Kritis dengan Mengajarkan Hubungan Sebab-Akibat
Melatih si Kecil mengenai hubungan sebab akibat dapat mengasah skill berpikir kritis si Kecil lho, Bunda! Bisa dimulai dengan hal sederhana, seperti jika si Kecil bertanya mengapa kita tidak boleh mengambil atau meminjam mainan milik teman si Kecil tanpa seizin temannya, Bunda bisa membalas pertanyaannya dengan memberikan akibat dari hal tersebut, “Kalau mainan Adek diambil teman Adek tanpa seizin Adek, apakah Adek senang? Apakah adek akan sedih? Baiknya, kita harus izin terlebih dahulu sebelum meminjam barang yang bukan milik kita”.
Ajarkan Si Kecil Mengeksplorasi Lingkungan Sekitar
Skill eksplorasi penting untuk si Kecil di masa depan untuk membangun sifat senang belajar. Cara menumbuhkan skill ini bisa dimulai dengan permainan-permainan role play agar si Kecil dapat memahami kekuatan bahasa dan bagaimana menggunakan kata-kata dalam berbagai skenario. Bunda juga bisa mengajaknya untuk membuat prakarya dan juga memperkenalkannya dengan buku-buku ensiklopedia tentang hal-hal yang ada di sekitarnya. Dengan skill bereksplorasi, si Kecil akan tumbuh menjadi anak yang punya daya ingin tahu yang tinggi..
Nah, empat skill penting yang sudah Bunda baca, yaitu skill empati, skill jiwa kepimpinan, skill berpikir kritis dan skill eksplorasi, bisa Bunda latih dan tumbuhkan pada si Kecil sejak dini, agar ia bisa sukses sekarang dan di masa depan. (Sumber: haibunda.com)
