Pengemudi Betor datangi kantor Walikota Padangsidimpuan, Ada apa ?

  • Whatsapp

BeritaTapanuli.com, Padangsidimpuan – Puluhan supir Becak Bermotor (Betor) yang ada di Kota Padangsidimpuan mendatangi kantor Walikota Padangsidimpuan, Sumatera Utara.

“Kedatangan kami kesini untuk miminta bantuan sembako, sebelumnya ada bantuan sembako yang diberikan kepada warga kurang mampu, dan yang terdampak COVID-19 di Kota Padangsidimpuan, sesuai yang disampaikan Presiden Jokowi dibeberapa media,” sebut Suwardi (64), Jum’at (17/4).

Kedatangan para pengemudi Betor ini untuk guna mempertanyakan bantuan dari pemerintah kepada kepala daerah ditengah pandemi COVID-19 di Kota Padangsidimpuan.

Sebab, selama ini, tepatnya pada saat mewabahnya virus Corona, mereka tidak pernah mendapat bantuan dari Pemkot Padangsidimpuan.

“Kedatangan ini ingin mempertanyakan bantuan selama masa mewabahnya COVID-19, karena pemerintah saat ini tidak pernah menyebutkan bantuan dari pemerintah pusat, tidak pernah memberikan bantuan,” kata Suwardi.

Jujur pendapatan penarik betor selama adanya wabah penyakit tersebut menurun drastis. Saat ini, mereka mendapatkan penghasilan sebanyak Rp20 ribu/hari. Para penarik betor kerap bertengkar dengan istri, karena penghasilan mereka yang turun drastis.

Baca juga  Buntut Insentif, Pihak RS Padangsidimpuan Gandeng Kejaksaan

Ditempat terpisah, Hasanuddin Sipahutar tokoh muda Kota Padangsidimpuan, mengomentari aksi parbetor tersebut adalah aksi sosial yang dirasakan mereka ditengah pandemi COVID-19, anjuran pemerintah pusat hingga ke daerah masyarakat harus dirumah.

Masyarakat dihimbau untuk di rumah, tapi tak pernah dikasi bantuan juga salah, memang beberapa kesempatan pemerintah juga telah membagikan sejumlah sembako, tidak hanya pemerintah dari pihak kepolisian juga sudah bergerak membantu, akan tetapi data yang ada tidak akurat, penyebaran pandemi COVID-19 di Kota Padangsidimpuan sangat merata apakah valid data yang dari lingkungan masing-masing kecamatan.

Kemudian gerakkan kepala daerah Kota Padangsidimpuan, Irsan Efendi Nasution juga sangat patut diapresiasi karena sudah meneruskan anjuran-anjuran dan imbahuan dari pemerintah pusat, sangat tepat yang disampaikan Irsan kepada masyarakat.

Baca juga  14 Atlit Lari dari Sidimpuan Wakili Sumut di Kompetisi Nasional

Para penarik betor yang hadir di depan Kantor Walikota Padangsidimpuan tidak lagi takut terhadap virus Corona, karena mereka lebih takut sepertinya tidak makan.

Informasi juga yang saya terima, petugas dari pemerintahan datang ke rumah-rumah untuk mengambil data kartu keluarga (KK), tapi tidak pernah adanya surat resmi dari pemerintah tentang adanya bantuan langsung ditengah wabah COVID-19 di Kota Padangsidimpuan.

Jika adanya dana segera disalurkan, tidak perlu ditahan, kemudian masyarakat juga harus paham menggelontorkan dana pemerintah juga perlu aturan, jangan asal dibagikan besok penanggung jawab yang membagikan malah terjerumus keranah hukum, kan salah juga, pemerintah tahu yang terbaik untuk masyarakatnya.

Hingga kini belum ada jawaban resmi pemerintah terhadap aksi supir becak yang melakukan aksi unjuk rasa tanpa mempedulikan Social distancing, maupun physical Distancing. (R)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan