Jakarta – Beberapa orang memang bisa menjadi lebih sensitif soal usia, misalnya dipanggil dengan sapaan untuk orang tua padahal sebenarnya usianya masih muda. Ini terjadi dalam sebuah video yang viral, ketika seorang ibu ngamuk ke penumpang di sebelahnya karena tak terima dipanggil ‘nenek’.
Sensitif soal sebutan yang berhubungan dengan usia tertentu wajar saja terjadi. Demikian juga untuk urusan lain, seperti berat badan.
Linda Setiawati, M.Psi, seorang psikolog dari Personal Growth, menyarankan ada baiknya saat menyampaikan ketidaksukaan atau ketidaksetujuan, bisa belajar untuk mengomunikasikannya dengan cara yang lebih asertif.
Menyampaikan perasaan dan hal yang tidak disukai menggunakan bahasa yang sopan dan disampaikan dalam kondisi yang tenang. Tidak perlu menggunakan emosi dan amarah.
Linda memberikan tips untuk menyampaikan ketidaksukaan terkait panggilan dengan cara yang sopan dan asertif yaitu dengan mengatakan keberatan dengan sopan.
“Mohon maaf, tetapi saya kurang suka dengan cara Anda memanggil saya. Lebih baik Anda memanggil saya … terima kasih,” katanya mencontohkan.
Baca juga: Viral Emak-emak Ngamuk Dipanggil Nenek, Kenapa Soal Usia Selalu Sensitif?
Dalam wawancara terpisah, Nuzulia Rahma Tristinarum, praktisi psikolog keluarga, mengatakan yang paling aman untuk memanggil orang lain yang kita tidak yakin usianya adalah dengan sebutan Kakak atau Mbak/Mas atau Ibu/Bapak. Karena dalam tingkatan panggilan, sebutan ini berada di tengah-tengah. Dengan begitu, risiko seseorang tersinggung karena sebutan panggilan dapat diminimalisir.
“Dilihat saja kira-kira lebih tepat Kakak, Mbak/Mas atau Ibu/Bapak,” katanya.