BeritaTapanuli.com, Humbahas – Antoni Pasaribu (Thony), kelahiran Humbang Hasundutan, doloksanggul, 6 juni 1960 lalu, kini kembali ke kampung.
Ia yang dikenal berhasil di Ibu Kota Jakarta, bahkan memiliki jabatan terakhir, Pemeriksa Pajak Madya itu, ternyata berawal niat ingin membangun daerah kelahirannya.
Dengan maju sebagai bakal calon bupati Humbang Hasundutan, Antoni Pasaribu (Thony) melakukan kunjungan ke Paranginan tepatnya di Desa Sihonongan, Kabupaten Humbang Hasundutan, pada Sabtu, 14/9/2019 lalu.
Hadir ditengah masyarakat Paranginan, ia terlihat akrab mendengar masukan langsung dari masyarakat atas perkembangan pembangunan di Kabupaten Humbang Hasundutan yang bergulir selama ini.
Ia juga menyampaikan keseriusannya maju menuju kursi Humbang Hasundutan itu, dengan resmi mendaftar maju sebagai Bakal Calon Bupati Humbang Hasundutan 2020 lewat PDI Perjuangan.
“Kedatangan saya beserta tim saat ini untuk ramah tamah dengan masyarakat Paranginan dan mendengar pendapat mereka langsung mengenai pembangunan di kabupaten Humbang Hasundutan,” ungkapnya ketika itu.
Dihadapan ratusan warga Paranginan, ia mengaku karena cinta dan niat untuk membangun bona pasogit.
Bermodalkan pengalaman yang dimilkinya selama 35 tahun bekerja sebagai birokrat, Antoni Pasaribu meyakini akan mampu dan mumpuni untuk membawa Humbahas maju dan akan mengembalikan prestasi 10 besar kabupaten terbaik seluruh Indonesia yang telah pernah diraih Kabupaten Humbang Hasundutan semasa kepemimpinan Mantan Bupati Maddin Sihombing.
“Saya yakin, bila nantinya dengan ilmu dan pengalaman yang saya dapat selama bekerja sebagai birokrat, prestasi yang sudah dicapai oleh mantan Bupati sebelumnya, dapat kita raih kembali”, tegasnya.
Ditambahkannya, dalam memilih pemimpin nanti, janganlah melihat identitasnya, tapi lihat juga latarbelakang, pribadi dan kinerja calon pemimpin itu. Dan ini harus kita masyarakatkan agar masyarakat benar-benar mendukung calon pemimpin itu yang benar-benar mampu untuk memimpin.
Lebih lanjut dikatakannya, dalam hal pembangunan, Antoni Pasaribu siap melakukan teken kontrak politik bagi siapapun. Dan dalam dua tahun paling lama kontrak tersebut akan dilaksanakan.
“Itulah saking semangatnya saya untuk membangun Humbang Hasundutan. Jika dalam dua tahun apa yang saya janjikan tidak terealisasi, saya siap mengundurkan diri, Dan itu adalah konsekuensi dari kontrak politik saya kepada simpatisan saya”, tegasnya.
Dalam pertemuan tersebut, Antoni Pasaribu mengucapkan terimakasih kepada tim relawan dan pendukung juga terimakasih kepada seluruh warga Paranginan turut hadir dalam acara ini. Disamping itu, Beliau juga memohon doa dan dukungan masyarakat Paranginan dalam pencalonannya di Pilkada Humbahas 2020 nanti. (Red)
