BeritaTapanuli.com, Tapteng – Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Masinton Pasaribu, SH, melakukan kunjungan ke Desa Muara Bolak, Kecamatan Sosorgadong, hari kedua ia hadir di Tapteng, Selasa (4/3/2025).
Kehadiran orang nomor satu di Kabupaten Tapteng itu, adalah untuk menyelesaikan konflik yang berlarut antara Kepala Desa Muara Bolak, Saihot Pandiangan, dan warga setempat.
Berada dalam satu ruang pertemuan, Bupati menekankan pentingnya kerja sama dan komunikasi antara pemerintah desa dan masyarakat.
Ia juga meminta Kepala Desa dan aparatur desa untuk bekerja secara transparan, akuntabel, dan profesional.
“Kita harus melayani masyarakat dengan baik, bukan merasa seperti raja di desanya masing-masing,” tegas Masinton.
Masinton juga meminta masyarakat untuk ikut mengawasi pengelolaan Dana Desa dan melaporkan jika ada pengelolaan yang tidak benar.
“Harapan kita bersama adalah penggunaan Dana Desa yang tepat sasaran, memprioritaskan kebutuhan masyarakat, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Bupati Masinton.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut adalah Inspektur Kabupaten Tapanuli Tengah, Plt. Kadis PMD Tapanuli Tengah, Camat Sosorgadong, Danramil Barus, dan tokoh masyarakat setempat. (R)
Sementara berdasarkan temuan pengembalian atas audit ispektorat Pemkab Tapteng yang dibacakan langsung oleh bupati, sebanyak 362,4 juta ditemukan potensi kerugian negara.
“Ini hasil potensi kerugian perhitungan sementara, ini “Manakko(mencuri)” ini namanya, untuk sementara pejabat desa tersebut di nonaktifkan sementara, kalau ada unsur tindak hukumnya, kita bawa ke penegak hukum”, jelas Masinton disambut tepukan tangan warga. (R)