Mengejutkan, Pengakuan Rossi Jika Tidak Hengkang dari Honda

  • Whatsapp

BeritaTapanuli.com, Selangor – Rider kebanggaan Italia, Valentino Rossi, mengaku tidak terlalu khawatir apabila rekornya dilewati pembalap Honda saat ini Marques.

Pembalap Monster Energy Yamaha itu, juga mangatakan ia bahkan pernah mencapai puncak performa saat membela Honda pada 2001 hingga 2003 silam.

Tiga musim berturut-turut meraih gelar juara dunia, ia akhirnya memutuskan hengkang ke Yamaha pada 2004 untuk mencari tantangan baru.

Rider kebanggaan Italia itu tercatat telah menorehkan sembilan kali gelar juara dunia, 89 kali kemenangan dan 234 podium selama berkarier ajang balap motor.

Baca juga  Pemkab Tapanuli Utara Siap Sukseskan Konferda GmnI Sumut

Pencapaiannya itu membawa Rossi berada di peringkat ketiga sebagai pembalap dengan rekor juara dunia terbanyak.

Namun rekor milik Rossi diprediksi bakal segera dipatahkan oleh Marc Marquez (Repsol Honda) yang baru saja meraih gelar kedelapannya di MotoGP 2019.

Masih melanjutkan, “Pada saat itu, Honda adalah motor di atas semua yang lain, dan dikatakan bahwa tanpa Honda kita tidak bisa menang. Tapi saya pergi ke Yamaha yang kemudian dalam kesulitan. Jika Anda memikirkannya sekarang, itu gila. Saya pikir saya tidak terlalu pintar kala itu,”ujar Rossi, melansir dari laman Paddock GP, Rabu (30/10/2019).

Baca juga  Pensiunan TNI AD Ditemukan Meninggal Dunia di Kamar

Tapi saya akan melakukan hal yang sama (hengkang dari Honda), itu adalah momen terpenting dalam karier saya. Saya bisa terus menang dengan Honda dan kadang-kadang, jujur saja, saya bertanya-tanya berapa banyak gelar yang bisa saya menangkan jika tetap di sana,” tambahnya.

“Mungkin saya bahkan akan melewati Agostini. Namun, dengan Yamaha, saya mungkin menang lebih sedikit, tetapi mereka lebih baik. Saat ini, saya tidak akan mengatakan bahwa saya gila, tetapi lebih tepatnya berani,” tandasnya. (Sumber : Okezone)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan