BeritaTapanuli.com, Medan – Umar Nasution (64) warga Jalan Sekata, Medan Barat terpaksa diboyong polisi kepenjara karena telah menghilangkan nyawa Nurdin (48) Warga jalan Utama, Medan Deli.
Disebabkan kain lap kanebo dua pria yang bekerja sebagai tukang sapu dan supir pribadi berkelahi serius di komplek Villa Makmur, Jalan Makmur, Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan barat.
Perkelahian terjadi pada Selasa pagi (01/10) kemaren.
Kapolsek Medan Barat, Kompol Choky Meliala mengatakan, adanya laporan bahwa ada tindak pidana penganiayaan yang mengakibatkan melayangnya nyawa orang.
Terkait hal itu, tim pegasus langsung mencari keberadaan tersangka dan diamankan di Jalan Sei Sekata, Medan Barat.
“Awalnya perkelahian tersebut disebabkan kain lap, korban bernama Nurdin yang bekerja sebagai supir menuduh Umar mengambil kain lap kanebo, yang bekerja sebagai tukang sapu”, Katanya Rabu Sore (02/10/19).
Masih lanjutnya, saat itu korban membantah dan terjadilah pertengkaran serius diantara mereka sehingga pelaku mengambil balok yang ujungnya terdapat paku kemudian membalok kepala korban sampai berdarah-darah.
Melihat korban mengalami pendarahan yang serius, rekan korban membawanya kerumah sakit.
“Namun waktu berkata lain, belum sempat mendapat pertolongan dari pihak medis korban sudah dinyatakan meninggal dunia. Tidak lama kemudian dari pertengkaran tersebut kira-kira dua jam tim langsung mengamankan pelaku dari kediamanya,”Terangnya.
Dari perkelahian tersebut polisi mengamankan barang bukti 1 balok kayu yang tertancap paku dan 1 buah sapu lidi. Akibat perbuatan Pelaku dijerat dengan Pasal 338 atau 351 (3 ) KUHPidana. (Red)
