BERITATAPANULI.COM, TAPTENG – Seorang anak remaja perempuan yang masih duduk di bangku SMK hampir saja menjadi korban perkosaan seorang pria.
Siswi dengan nama samaran Rini ini, merupakan warga lingkungagn Sukarame, Kelurahan Pinangsori, Kec Pinangsori, Kab Tapanuli Tengah (Tapteng). Sementara pelaku berinisial KWM alias Uccok yang diketahui tak lain adalah tetangga korban.
Peristiwa bermula saat korban pulang dari warnet hari Minggu (11/2/2019) lalu, sekira pukul 22.00 WIB. Ia berjalan sendirian dalam keadaan lampu sedang padam. Namun tiba-tiba pelaku datang dan memeluk korban hingga ia teriak dan berontak melakukan perlawanan.
“saat itu, saya sedang memegang senter dari Hp, hingga kuarahkan kewajah pelaku, makanya kukenal,” terang korban.
Tak berselang lama, warga lainnya kemudian melakukan pertolongan mendengar ada yang terika, hingga pelaku kabur. Namun Rini mengaku atas peristiwa tersebut ia menjadi trauma dan ketakutan. Bahkan ia juga tidak sekolah selama tiga hari.
“ Sering takut pak, makanya gak sekolah udah tiga hari,” ungkapnya.
Sementara itu, diketahui kedua orang tua Rini, bermarga Sitohang saat dijumpai wartawan menerangkan, bahwa mereka terpaksa pulang dari Pekanbaru akibat kejadian yang menimpa anak mereka.
“Saya dan ibunya kerja di Pekanbaru, mendapat kabar ini, kami terpaksa pulang. Dan sebagai orang tua, kami berharap agar pelaku ini di hukum, selain itu rasa was-was terhadap pelaku, kami takut anak kami terancam,” katanya. (BT)