BERITATAPANULI.COM, TAPTENG – Bersitegang antara SBSI 92 dengan anggota SPSI berujung pada perkelahian pada Sabtu (23/3/2019) sekira pukul 10.00 WIB.
Akibatnya, dua orang anggota SBSI harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Pandan setelah babak belur dihajar.
Keduanya bernama Ranto Sihombing, dan Ranto Gultom, merupakan Ketua PK SBSI 92 di Aek Tolang yang juga warga Aek Tolang.
Sementara dari keterangan warga, saat itu mereka tengah bekerja dan tiba-tiba didatangi oleh anggota SPSI hingga perkelahian tak terhindarkan.
Hal yang sama diungkapkan penasehat hukum SBSI 92, Rinto Samudra Putra Hutabarat, SH., bahwa saat itu, anggota sedang melakukan bongkar muat, dan didatangi oleh anggota SPSI.
“Terkait hal itu, sudah kita laporkan ke penegak hukum, meski ada permintaan perdamaian nanti lah kita bicarakan mengingat korban masih terbaring di rumah sakit, bukan kita menolak perdamaian namun kita harus patuh dan taat pada hukum, ” ujarnya.
Sementara pihak keluarga korban, telah melakukan pelaporan di Polres Tapanuli Tengah, yang tertuang dalam laporan Polisi No. Pol. LP/67/III/2019/SU/Red Tapteng. (BT)