Longsor Jalan Lintas Pakkat-Barus, Kembali Normal

  • Whatsapp

BeritaTapanuli.com, Humbahas – Akibat tertimbun materian longsor, hingga sempat lumpuh, kini jalan Provinsi di Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatra Utara (Sumut), di Dusun Landitan, Desa Ambobi Paranginan (Ampar), Kecamatan Pakkat, akhirnya normal dan bisa dilalui kendaraan.

Camat Pakkat, Mangoloi Tua Purba kepada wartawan saat dikonfirmasi melalui selulernya, mengatakan, jalan provinsi yang menghubungkan Kecamatan Pakkat, Humbahas – Kecamatan Barus, Tapteng sudah bisa dilalui kendaraan sekitar pukul 17.00 WIB.

Sebelumnya, pihak terkait dibantu masyarakat membersihkan material longsor dari badan jalan. Namun bagi pengguna jalan, ia berpesan harus tetap berhati-hati.

Baca juga  ABK Meninggal Dunia, Sebelumnya Tiba-Tiba Mulut Korban Berbuih 

Ia menilai pada musim penghujan, perbukitan sepanjang jalan tersebut rawan longsor dan bisa saja menimbun badan jalan.

“Dalam satu pekan terakhir, kita bersama pihak terkait sudah menangani empat titik longsor yang menutupi badan jalan. Beberapa titik lumpuh total karena material longsor menutupi badan jalan,” katanya.

Sementara Kepala Pelaksana BPBD Humbahas, Tumbur Hutagaol melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik, Astrid Sitompul mengatakan, dalam penanganan bencana longsor untuk ruas jalan provinsi, pihaknya berkoordinasi dengan UPT Binamarga Provinsi di Dolok Sanggul.

Baca juga  Melawan Petugas dan Mengaku Polisi, Sang Oknum Dihadapkan ke Propam

Dan bila diperlukan, pihaknya akan menurunkan alat berat untuk membersihkan material longsor.

“Hasil kordinasi kita dengan UPT Binamarga Provinsi atas penanganan longsor jalan provinsi penghubung Humbahas-Tapteng, sudah kembali normal dan sudah bisa dilalui kendaraan,” ungkapnya.

Sebelumnya, Kapolres Humbahas AKBP Rudi Hatono melalui Paur Subbag Humas Bripka Syawal Bako Lolo kepada wartawan menyampaikan, perbukitan jalan provinsi penghubung Humbahas-Tapteng di Dusun Silanditon, Desa Ampar, Kecamatan Pakkat longsor dan menutupi ruas jalan, dengan ketebalan sekitar 2 meter lebih. Akibatnya, arus lalulintas lumpuh total. (R)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan