Gagal Podium, Dovizioso Sebut Motornya ‘Letoy’ Kok Bisa?

  • Whatsapp

Jakarta – MotoGP Prancis menjadi even menyebalkan bagi pebalap Dovizioso, bagaimana tidak, pebalap Ducati itu tercatat hampir 10 kali terjatuh.

Kini ia tidak lagi menjadi posisi pertama, malah tergeser ke posisi empat.

Dilansir dari Crash, rider yang dijagokan bakal naik podium di Sirkuit Le Mans, Minggu (11/10) lalu itu ternyata gagal juga.

Padahal, ia terlihat garang di awal balapan, bersaing ketat dengan Jack Miller. Namun, justru Danilo Petrucci berhasil memperebutkan posisi terdepan.

Rider berusia 34 tahun itu, bahkan makin merosot di 10 lap terakhir.

Baca juga  Mantan Kapolres Taput, Siap Perjuangkan Pemerataan Pembangunan di Tapteng

Sementara Alex Rins tampil luar biasa, rider Suzuki Ecstar itu menyodok ke posisi dua, tapi sayangnya jatuh di tikungan kedua.

Dovizioso makin kendur usai Alex Marquez menikungnya pada lap ke-24.

Puncaknya, Desmosedici GP20 yang ditunggangi Andrea Dovizioso terus menurun.

Pol Espargaro menyalip rider Italia itu saat balapan menyisakan dua putaran lagi. Dovi gagal podium, ia menuntaskan balapan justru di posisi empat.

Dovizioso mengakui penyebab motornya makin letoy di ujung balapan karena strategi pemilihan ban yang salah.

Baca juga  Jamil Zeb Tumory : Saya Kaget, Padahal Apalah yang Saya Bantu

Danilo Petrucci memilih ban medium (depan) dan soft (belakang), sedangkan Dovizioso percaya dengan dua ban soft.

“Saya berjuang untuk paruh pertama balapan karena Danilo sangat cepat dan kuat dalam situasi itu. Tapi saya bisa cepat di tikungan dan melakukan pengereman, tapi 10 lap terakhir ketika trek hampir kering, saya benar-benar kehabisan (daya cengkeram) ban,” ungkap Dovizioso seperti dikutip dari Crash, Kamis (15/10/2020).

Ia mengaku sedikit kecewa sebab seharusnya bisa mendapat posisi lebih baik, andai memilih ban yang tepat. (Dtc)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan