BeritaTapanuli.com, Taput – Bupati Tapanuli Utara (Taput) Drs. Nikson Nababan, M.Si diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten (Taput) Indra Simaremare, M.Si., sambut kehadiran Bupati Serdang Bedagai Haji Darma Wijaya.
Kehadiran orang nomor satu di Serdang Bedagai itu menjadi kebanggaan bagi Taput.
Pasalnya, mereka mengapresiasi terobosan pemkab Taput atas data presisi, sebab dimulai dari data desa yang presisi.
Ia menyebut Program Pembangunan di segala lini kehidupan akan menjadi tepat guna, tepat sasaran, akuntabel dan transparan apabila di dukung oleh basis data yang terpercaya dan dapat dipertanggung jawabkan.
Apalagi ata desa presisi ini merupakan inovasi yang kedepannya akan mengakhiri polemik data, dengan adanya data desa presisi di harapkan penyaluran bantuan makin tepat sasaran. Informasi mengenai jumlah keluarga, jumlah penduduk akan benar-benar sesuai dengan realitas di lapangan, ujar Indra.
Sementara itu, Bupati Serdang Bedagai Haji Darma Wijaya sangat mengapresiasi atas pencapaian data desa presisi di Kabupaten Tapanuli Utara.
“Semoga dengan studi tiru ini dapat bermanfaat bagi kami Kabupaten Serdang Bedagai. Kalau Desanya Maju Pasti Kabupaten nya juga ikut maju itu salah satu kunci keberhasilan Pembangunan di sebuah Kabupaten,” ujar Darma Wijaya mengawali.
Selanjutnya Bupati Serdang Bedagai Darma Wijaya menyampaikan situasi geografis di Kabupaten Serdang Bedagai baik dari sisi Perkebunan, Pertanian dan Peternakan.
Adapun kedatangan kami untuk melakukan studi tiru atas desa presisi yang akan kami terapkan di Kabupaten Serdang Bedagai.
Semoga nantinya dapat kami terapkan bagi
desa desa yang ada di Kabupaten Serdang Bedagai sebanyak 237 Desa.
Selanjutnya Kepala Bappeda Luhut Aritonang dalam paparannya menyampaikan kriteria bagimana setiap desa untuk pencapaian data desa presisi.
Langkah langkah yang perlu di lakukan atas syarat sebagai Desa Presisi. Bagaimana menyakinkan masyarakat untuk membutuhkan data data yang valid sebagai salah satu syarat pencapaian desa presisi.
Kami juga melakukan pendekatan, sosialisasi, pelatihan dan rapat agar terwujud data desa presisi.
Usai paparan, Bupati Taput diwakili Sekretaris Daerah pimpin langsung acara tanya jawab dan diskusi mengenai Data Presisi. (Fer/BT)