BeritaTapanuli.com – Kepala Dusun Sigalapang, Desa Meranti Timur, Pintu Pohan Meranti, Toba Samosir, Sumatera Utara, bermarga Sinaga bertemu hewan buas.
Tidak tanggung-tanggung, hewan tersebut adalah Harimau Sumatera yang tergolong ganas.
Namun, Sinaga mengisahkan, ia bukan gentar yang dirasakan ketika melihat harimau berada di kandang ternaknya.
Kepala Dusun itu justru membentak si harimau. Padahal, jarak Sinaga dan harimau sangat dekat.
“Saya waktu itu tidak ada rasa takut, jadi saya bentak dia lah waktu itu,” kata Sinaga.
Beruntung, harimau tak menyerangnya dan berlari pergi.
Padahal, seekor kambing milik keluarganya telah mati dimangsa harimau hingga hanya bersisa bagian dada hingga kepala.
Bermula Suara Ribut Di Kandang
Sinaga mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Rabu (13/1/2021) sekitar pukul 20.30 WIB.
Mulanya, ada suara ribut di kandang babi miliknya.
Atas permintaan sang istri, Sinaga pun mengecek ternaknya.
Lantaran dalam kondisi hujan lebat dan tanpa penerangan, Sinaga menyalakan senter dengan ponselnya. Tak disangkanya justru hewan buas itu tersorot cahaya senter.
Saat memeriksa kondisi kandang, cahaya senter ponselnya menyorot sesuatu. Dan, Sinaga melihat seekor harimau.
“Namanya kandang di belakang rumah kan gelap. Jadi dengan senter ponsel itu lah saya lihat harimau itu di kandang,” kata dia.
Tak hanya itu, jarak antara Sinaga dan harimau sangat dekat, sehingga bisa saja sewaktu-waktu harimau menyerangnya.
Namun, bukan rasa takut yang muncul, Sinaga justru membentak hewan karnivora tersebut.
“Kemudian dari jarak tiga meter saya bentak dia tiga kali baru harimau itu melompat keluar dari kandang,” ujarnya.
Kambing Ditemukan Mati
Ternyata harimau yang berhadapan dengan Sinaga diduga telah memangsa seekor kambing milik adik iparnya.
Hal itu diketahui pada keesokan hari setelah Sinaga berjumpa dengan harimau.
Adapun kondisi kambing tersebut mati mengenaskan.
Bagian belakang tubuhnya habis hingga tersisa dada dan kepala.
“Itu kambing kan masih baru, jadi masih agak liar. Biasanya dia kaluar dan masuk kandang sendiri. Nah, malam itu kan hujan deras, jadi tidak terkontrol. Kami kira sudah di dalam kandang,” kata dia.
Sinaga pun mengaku, kejadian harimau memangsa ternak bukan kali pertama. Dua tahun lalu, peristiwa serupa juga pernah terjadi di desanya, bebernya. (Sumber : kompas.com)