BERITATAPANULI.COM, SIBOLGA – Seorang nelayan bernama Hamdan Sitorus (45), warga Kabel Dusun II, Kelurahan Mela II, Kecamatan Tapian Nauli, Tapanuli Tengah, ditemukan tewas di dalam kapal.
Penemuan mayat oleh warga haru Kam Lois (16/5/2019) sore, sekitar pukul 17.00 WIB itu, sontak membuat warga heboh.
Terkait hal itu, Kapolres Sibolga AKBP Edwin H Hariandja melalui Kasubbag Humas Iptu R Sormin dalam keterangan tertulisnya membenarkan peristiwa itu.
“Korban ditemukan di dalam Kapal Motor (KM) Maju Bersama di Tangkahan Putra Tapanuli Sejati di Jl Mojopahit, Kelurahan Pancuran Bambu, Kecamatan Sibolga Sambas, Kota Sibolga.” Jelas Sormin, hati Kamis malam.
Demikian juga keterangan dua orang saksi yang awalnya melihat korban adalah Bunkian (45) dan Riyatan Nasution, menerangkan telah menemukan jasad korban dalam keadaan tergeletak di dalam kapal.
“Korban saat itu sedang memegang alat charger baterai kapal, lalu kedua saksi melaporkan ke Sat Polair Polres Sibolga, hingga selanjutnya jasad korban dibawa ke RSU Sibolga,” jelas Sormin.
Meski demikian, temuan mayat ini belum dapat dipastikan apakah penyebab kematian korban. Namun dugaan sementara, korban tewas tersengat arus listrik.
“Sementara di tubuh korban ditemukan luka bakar pada bagian telapak tangan kanan, dada bagian kiri dan lengan atas serta di ketiak sebelah kiri. Serta tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dalam tubuh korban,” bebernya. (BT)
